Sony Xperia C : Smartphone dual-SIM Berdaya Baterai Besar

Warta Handphones - Perkembangan handphone pintar dengan kemampuan dual-SIM tampaknya semakin membara saja di pasar Asia, khususnya Indonesia. Selain vendor lokal, tak kurang pula sejumlah vendor besar telah terjun ke ceruk pasar yang satu ini. Sebut saja Nokia dengan Asha 305-nya, Samsung dengan Galaxy Grand & Galaxy Mega 5.8 dikelas premium, LG dengan Optimus L3 II, HTC dengan HTC One SC dan Sony dengan Xperia M-nya. Sony sepertinya belum puas dengan hanya mengirim satu wakilnya saja untuk berlaga di ceruk pasar ini, dan bulan Juli yang lalu, Sony kembali merilis smartphone mid-range dual-SIM yang lain yaitu Sony Xperia C.

Dikembangkan dan diproduksi oleh Sony Mobile Communications, Sony Xperia C untuk pertama kalinya diperkenalkan pada ajang Mobile Asia Expo yang dihelat di Shanghai, Cina pada Juni 2013, dan memang handphone yang satu ini sebenarnya ditargetkan untuk pasar Cina. Meskipun dirilis terbatas di negara-negara dan wilayah tertentu termasuk Indonesia, Xperia C telah berhasil terjual kurang lebih satu juta unit dalam 3 bulan pertama sejak ketersediaan.

Serupa dengan Sony Xperia Z, Xperia C memiliki wujud empat persegi panjang dengan konsep desain "Omni-Balance". Menurut Sony sendiri, desain "Omni-Balance" adalah desain yang sangat memfokuskan terciptanya keseimbangan dan kesimetrisan di semua arah. Sony Xperia C memiliki tepi-tepi halus membulat dan bukannya memakai chassis dari kaca, ia justru memakai back cover dari bahan matte soft-touch yang benar-benar menyelubungi bagian samping dan belakang-nya. Mirip dengan leluhurnya, Sony Ericsson Xperia Arc, bagian belakang Xperia C sengaja dibuat sedikit melengkung yang semakin menipis menuju pusatnya.

Dengan dimensi 141,5 x 74,2 dari x 8,9 mm, bagian muka Xperia C ditutupi oleh layar TFT 5 inci dengan resolusi 960 x 540 piksel dan kepadatan pixel di 220 ppi. Layar-nya telah mendukung multi-touch hingga 4 jari dan memiliki Sony film anti-pecah yang mencegah potongan-potongan kaca layar rontok ketika layar hancur.

Penembak 8-megapixel dengan sensor BSI Exmor R (4x digital zoom) dan lampu kilat LED adalah apa yang akan ditemukan di bagian belakang Xperia C. Selain untuk menembak gambar, kameranya juga mampu menembak video dalam modus full-HD (1080p). Fitur lainnya termasuk auto-focus, geo-tagging, touch focus, face and smile detection dan sweep Panorama. Sebagai tambahan Sony menyertakan pula sebuah front facing VGA camera berkekuatan 0.3-megapixel.

Sony Xperia C berjalan pada Android 4.2.2 Jellybean dengan peluncur Sony kustom plus beberapa tambahan penting untuk sektor perangkat lunak ini, seperti radio FM dengan RDS dan aplikasi Sony Media yang meliputi Walkman, Album dan Video. Xperia C juga menawarkan akses cepat ke Wi-Fi, Bluetooth, profil suara dan dua kartu SIM untuk membantu meningkatkan produktivitas penggunanya. Beberapa aplikasi milik Google seperti Google Chrome, Google Play, Google search (dengan suara), Google Maps dan Google Talk datang preloaded, dan ia dilengkapi dengan fitur Sony PlayStation juga.

Slot kartu SIM pertama mendukung jaringan WCDMA dan data seluler yang menawarkan kecepatan 3G hingga 42.2 Mbps, sedangkan slot kartu SIM yang kedua hanya mendukung jaringan 2G dan dimaksudkan sebagai kartu SIM sekunder atau untuk overseas SIM card ketika bepergian ke negara-negara tetangga.

Bukannya memilih chip Qualcomm, Xperia C justru pergi dengan prosesor quad-core MTK6589 ber-clock 1,2 GHz dari MediaTek sebagai penghuni utama dapur pacunya. Penghuni lainnya adalah GPU PowerVR SGX544 ber-clock 286MHz, 1 GB RAM dan 4 GB penyimpanan internal yang dapat diupgrade hingga 32 GB dengan kartu mircoSD.

Sony Xperia C adalah sebuah smartphone dual-SIM yang berdaya baterai besar. Baterai yang ditanamkan Sony disini adalah sel baterai dengan kekuatan 2.390 mAh dari jenis non-removable. Baterai sebesar ini tentunya akan sangat mampu mendukung seluruh keperluan Xperia C. Sebagai gambaran, nantinya Sony Xperia C dapat diajak cuap-cuap hingga 12 setengah jam, dibiarkan stand-by hingga 605 jam (3G) dan bisa disuruh memutar musik hingga 111 jam dalam sekali charge.

Sony Xperia C Review disini...

Harga & Spesifikasi Sony Xperia C :

Harga : Rp 3,499,000, -
Jaringan : 2G Network : GSM 900 / 1800 / 1900 - SIM 1 & SIM 2
3G Network : HSDPA 900 / 2100;
SIM : Dual SIM (Micro-SIM, dual stand-by);
Dimensi : 141.5 x 74.2 x 8.9 mm (5.57 x 2.92 x 0.35 in);
Bobot : 153 g (5.40 oz);
Layar : TFT capacitive touchscreen, 16M colors, Size : 540 x 960 pixels, 5.0 inches (~220 ppi pixel density), Multitouch up to 4 fingers;
Sound Alert : Vibration; MP3 ringtones;
Loudspeaker : Yes;
3.5mm jack : Yes;
Memori : Internal : 4 GB, 1 GB RAM; Eksternal : microSD, up to 32 GB;
Transfer Data : GPRS Up to 85.6 kbps, EDGE Up to 237 kbps, HSDPA 42.2 Mbps, HSUPA 11.5 Mbps;
Konektifitas Data : Wi-Fi 802.11 b/g/n, Wi-Fi Direct, Wi-Fi hotspot, Bluetooth v4.0 with A2DP, microUSB v2.0;
Kamera Utama : 8 MP, 3264 x 2448 pixels, autofocus, LED flash
Features : Geo-tagging, touch focus, face and smile detection, HDR;
Video : 1080p, video stabilization;
Kamera Sekunder : VGA;
Sistem Operasi : Android OS, v4.2.2 (Jelly Bean);
CPU : Quad-core 1.2 GHz Cortex-A7, Chipset : Mediatek MT6589, GPU : PowerVR SGX544;
Sensor : Accelerometer, proximity, compass;
Messaging : SMS (threaded view), MMS, Email, IM, Push Email;
Browser : HTML5;
Radio : Stereo FM radio with RDS;
GPS : A-GPS support;
Java : via Java MIDP emulator;
Warna : Black, White, Purple;
Fitur Lain : SNS integration, MP4/H.263/H.264 player, MP3/eAAC+/WAV player, Document viewer, Photo viewer/editor, Voice memo/dial, Predictive text input;
Baterai : Li-Ion 2390 mAh battery, Stand-by : Up to 588 h (2G)/Up to 605 h (3G), Talk time : Up to 14 h (2G)/Up to 12 h 25 min (3G), Music play : Up to 111 h

Referensi : wikipedia.org | Spesifikasi : gsmarena.com